Yosh, ikose..
Tulisan kedua, di
tengah tampilan blog yang masih diutak-atik templates-nya... ehee.. masih
mencari bentuk yang cozy namun
sederhana
Sebetulnya, gak paham juga kenapa gw kasih judul di
atas, gak ada hubungannya sama lagu OOR lagi lho ya.. Mungkin karena gak ada
ide soal judulnya
Eh,kalo isinya tapi mungkin ada.. soalnya berhubung
ini masih postingan awal-awal di blogspot jadi gw mau sedikit sharing pemikiran dulu..
(hehe gaya)
Jadi, ini mungkin yang kesekian kalinya atau entah
keberapa gw memulai sesuatu yang terbilang“baru”. Momen dimana gw pingin banget
nulis dan ngeblog setelah sekian lama terpendam (sejak MP ditutup). Dan gw
mulai membiasakan diri blogging menggunakan blogger. Tergolong telat untuk
mulai di blogspot? Enggak juga. Tapi awal untuk mempelajari yang baru? Iya, gw akan bilang
seperti itu.
Gw menyebut ini sebagai “another beginning” , suatu
permulaan dari hal lain yang biasanya tidak atau belum gw lakukan.
Sadar atau tidak, dalam hidup ada sekian banyak fase
permulaan yang berulang. Kita tidak mungkin stagnan di satu keadaan
terus-menerus, cepat atau lambat pasti akan mengalami permulaan (keadaan) yang
baru. Dan ketika mulai menjajaki hal baru tersebut gak bisa dong dikatakan
telat ketika baru mulai mengenal dan mempelajarinya.
Kalo ngutip quote-nya Ryusuke Minami (BECK) waktu
Koyuki belajar gitar yang intinya begini : “Belajar itu gak ada urusannya
dengan pengalaman atau skill, yang penting passion
ada”
Mungkin disadari atau tidak kita mengalami fase itu
secara berulang dan selalu ada awal yang baru dari itu semua. Dan semuanya
merupakan sebuah proses.
Monoton? Buat gw tidak seperti itu. Mengambil hikmah
dari apa yang sudah lewat, gw belajar untuk mensyukuri apapun keadaan sekarang
dan berbuat terbaik, membuat prestasi, memberikan arti.. atau apalah.. intinya
jangan membiarkan fase yang sedang dijalani lewat begitu saja elo tanpa
memberikan arti di sana agar ketika memulai awal yang baru kita bisa
melakukannya tanpa terbayang-bayang hal yang sudah lewat.
Dan selalu ada fase permulaan yang baru menggantikan
era yang lama.
Hoho.. bahasannya mulai
melenceng :p .. tapi biarlah mungkin ada yang merasa sependapat dengan gw.
(ps : Mungkin bagi
kalian yang pernah membaca manga Beck /Mongolian Chop Squad, di situ bisa terlihat
betapa sebuah proses memang tidak semudah membalikan telapak tangan. Dan memang
digambarkan hikmahnya dari proses yang terjadi step by step tersebut)
Mata ashita.
Ngomong-ngomong hari ini gw membaca sebuah review
menarik tentang konsol game klasik, Super Nintendo dan Sega di sebuah
website. Gw pun jadi pingin mainin lagi itu konsol legendaris jaman SD, sempet
kepikiran beli lagi konsol jadul itu, mengingat harganay pasti sudah tidak sementereng dulu awal-awal punya ha..ha..xD
Tidak ada komentar:
Posting Komentar